KRITERIA DIAGNOSTIK GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN DAN/HIPERAKTIVITAS MENURUT DSM IV - Sastra Education

Breaking

Senin, 19 Desember 2016

KRITERIA DIAGNOSTIK GANGGUAN PEMUSATAN PERHATIAN DAN/HIPERAKTIVITAS MENURUT DSM IV



A. Salah satu atau keduanya (1) atau (2)
(1) Enam ( atau lebih ) dari gejala tidak mampu memusatkan perhatian seperti di bawah ini menetap selama paling sedikit 6 bulan pada derajat maladaptif dan tidak sesuai dengan tingkat perkembangan:
Tidak mampu memusatkan perhatian
(a)    Sering gagal memusatkan perhatian pada hal-hal kecil atau membuat kesalahan yang ceroboh (tidak hati-hati) dalam pekerjaan sekolah, pekerjaan, kegiatan lain
(b)   Sering sulit mempertahankan perhatian pada waktu melaksanakan tugas atau kegiatan bermain
(c) Sering seperti tidak mendengarkan pada waktu diajak bicara langsung
(d)   Sering tidak mengikuti petunjuk dan gagal menyelesaikan pekerjaan sekolah dan tugas (tidak disebabkan oleh perilaku menentang atau kegagalan memahami petunjuk)

(e)    Sering sulit mengatur tugas dan kegiatan
(f)     Sering menghindar, tidak suka atau enggan melibatkan diri dalam tugas yang memerlukan ketekunan yang berkesinambungan (seperti: melakukan pekerjaan rumah atau pekerjaan sekolah)
(g)    Sering menghilangkan benda-benda yang diperlukan untuk melaksanakan tugas atau kegiatan
(h)   Perhatiannya sering mudah dialihkan oleh rangsangan dari luar
(i)     Sering lupa dalam kegiatan sehari hari
(2) Enam ( atau lebih ) dari gejala hiperaktivitas dan impulsivitas seperti di bawah ini menetap selama paling sedikit 6 bulan pada derajat adaptif dan tidak sesuai dengan tingkat perkembangan:
Hiperaktivitas
(a)    Sering tangan dan kakinya tidak bisa diam atau tidak bisa duduk diam
(b)   Sering meninggalkan tempat duduk di dalam kelas atau di situasi lain pada saat diharapkan ia untuk tetap diam
(c)    Sering berlari-lari atau memanjat secara berlebihan dalam situasi yang tidak sesuai untuk hal tersebut
(d)   Sering mengalami kesulitan bermain atau mengikuti kegiatan waktu senggang dengan tenang
(e)    Sering dalam keadaan “siap gerak” (atau bertindak seperti digerakkan oleh mesin)
(f)     Sering bicara berlebihan
Impulsivitas
(g)    Sering melontarkan jawaban sebelum pertanyaan selesai ditanyakan
(h)   Sering sulit menunggu giliran
(i)     Sering menyelak atau memaksakan diri terhadap orang lain (misalnya: memotong percakapan atau mengganggu permainan)
B. Gejala hiperaktif-impulsif atau tidak mampu memusatkan perhatian yang menimbulkan masalah telah ada sebelum usia 7 tahun.
C.  Kegagalan yang ditimbulkan oleh gejala-gejala tersebut tampak pada dua atau lebih tempat (misalnya di sekolah atau tempat kerja dan di rumah).
D.  Didapatkan bukti yang jelas adanya kegagalan yang bermakna secara klinis pada fungsi sosial, akademik, dan okupasional.
E. Gejala-gejala tersebut tidak     disebabkan oleh gangguan perkembangan pervasif, gangguan skizofrenia atau gangguan psikotik dan tidak diakibatkan oleh adanya gangguan mental lain (misalnya: gangguan alam perasaan, gangguan cemas, gangguan disosiatif, gangguan kepribadian)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar